Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Basket Korsel Nilai Fasilitas Wisma Atlet Lebih Buruk dari Penjara

By Any Hidayati - Sabtu, 18 Agustus 2018 | 10:14 WIB
  Salah satu tower yang ada di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
NUGYASA LAKSAMANA/BOLASPORT.COM
Salah satu tower yang ada di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Belum juga Asian Games 2018 resmi dibuka, keluhan mulai muncul perihal fasilitas wisma atlet datang dari pemain dan ofisial luar negeri.

Kali ini keluhan muncul dari tim nasional basket Korea Selatan (Korsel) yang mulai bertanding sebelum upacara pembukaan dimulai.

Keluhan muncul dari fasilitas kamar yang terbilang sempit untuk pemain basket Korea Selatan yang rata-rata memiliki tinggi hampir dua meter.

"Hotel menyediakan ekstensi untuk setiap pemain, tetapi tambahan 30 sentimeter tidak membuat pemain berhenti mengeluh," ujar ofisial Korsel Chosun Ilbo seperti dikutip BolaSport.com dari Korea Times.

Kondisi ruangan di wisma atlet pun dikabarkan tidak memiliki kulkas dan televisi pribadi di setiap kamar.

Hal ini membuat salah satu pelatih harus menelpon Komite Olahraga dan Olimpiade Korea untuk mengirim es ke wisma atlet.

"Terkadang saya juga melihat banyak kecoak berkeliaran di kamar," ujar salah satu pelatih Korea Selatan. "Ini bahkan lebih buruk daripada penjara. Rasanya kami datang kemari untuk melakoni kamp pelatihan bukan untuk Asian Games."

Belum tersedianya fasilitas tap water atau air siap minum dari kran membuat pihak wisma atlet menyarankan para atlet untuk tidak meminum langsung air dari kran.


Salah satu contoh kasur yang ada di Tower 3 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Kamar inilah yang akan ditempati para atlet Asian Games dan Asian Para Games 2018 mendatang.(NUGYASA LAKSAMANA/BOLASPORT.COM)

Hal ini juga dikeluhkan oleh pihak Korea Selatan yang merasa kesulitan karena harus menggunakan air lain untuk minum atau sikat gigi.

Selain wisma atlet, jurnalis Korea Selatan juga mengeluhkan kondisi perkampungan para juru warta yang harus berbagi remot pendingin ruangan.

"Seluruh ruangan di lantai itu hanya menggunakan satu remote jadi Anda tidak bisa bebas mengatur suhu kamar. Jika ingin mengatur suhu harus menghubungi pihak terkait," kata sang jurnalis.

(Baca Juga: Kasur Wisma Atlet Dinilai Sempit, Erick Thohir Sebut Indonesia Sudah Penuhi Standar OCA)

Sebenarnya sebelum keluhan tersebut muncul pihak pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) telah mengantisipasi beberapa hal.

Salah satunya terkait ukuran kasur yang dinilai terlalu sempit dan kurang panjang.

"Kalau ada atlet yang badannya tinggi, nanti kan kasurnya ditambah (pakai ekstensi). Saya kira itu tidak terlalu menjadi isu ya. Lagipula kalau yang tinggi 2,18 meter, kasurnya juga nggak ada (yang sepanjang itu)," ujar ketua Inasgoc Erick Thohir.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : koreatimes.co.kr
REKOMENDASI HARI INI

Inter Milan Klub Terbaik di Dunia, Simone Inzaghi Punya 1.000 Senjata dengan Bongkar Pasang Skuad

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136