Sebaliknya, Marjan Salashouri sempat goyah menjelang akhir penampilan.
Seusai pertandingan, Defia juga mengatakan bahwa lawan terberat yang sesungguhnya bukan Marjan Salashouri, tetapi pada babak semifinal saat menghadapi wakil Korea Selatan, Yun Ji-hye.
(Baca Juga: Asian Games 2018 - Pecundangi Jepang, Timnas U-23 Vietnam Sukses Juarai Grup D)
"Saya sempat deg-degan saat semifinal melawan Korea Selatan. Alhamdulillah di pertandingan final saya bisa tampil lebih baik," kata Defia.
"Apa yang memotivasi saya hanyalah pikiran positif bahwa saya bisa mengalahkan lawan-lawan saya. Saya berharap taekwondo Indonesia bisa semakin maju," tutur dia lagi.
Yun Ji-hye merupakan unggulan utama untuk meraih medali emas.
Akan tetapi, dia harus puas meraih medali perunggu bersama taekwondoin putri asal Malaysia, Yap Khim Wen.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Indosiar |
Komentar