Selepas jeda, tensi permainan antara kedua tim kian panas. Berulang kali wasit harus meniup peluit lantaran pemain-pemain Indonesia dan Thailand melakukan pelanggaran.
Coach Ito, sapaan akrab Fictor Roring, bahkan terpaksa menarik keluar Adhi Pratama lantaran sudah mengumpulkan empat personal foul.
Meski begitu, pertahanan Indonesia tak lantas goyah. Valentino Wuwungan yang menggantikan peran Adhi mampu menjalankan tugas dengan baik.
Pada akhir kuarter ketiga, Indonesia unggul dengan skor 72-66.
Memasuki kuarter keempat, laga masih berjalan dengan intensitas tinggi. Thailand yang berupaya keras mengejar selisih poin dari Indonesia belum mampu meraih hasil yang diinginkan.
(Baca juga: Jadi Unggulan Pertama, I Gede Siman Sudartawa Finis Tanpa Tawa)
Perjuangan Thailand makin berat setelah Patiphan Klahan diusir wasit karena membukukan pelanggaran kelima.
Tanpa Klahan yang berperan sebagai big man, pertahanan Thailand pun goyah.
Di lain sisi, Indonesia juga harus kehilangan tiga pemain yakni Ponsianus Nyoman Indrawan, Adhi Pratama, dan Arki Dikania Wisnu, karena menerima fouled out.
Hanya, hilangnya tiga pilar tersebut tak lantas membuat Indonesia kehilangan ritme main.
Pada akhir pertandingan, Indonesia mampu menyegel kemenangan dengan selisih enam bola alias 12 poin.
Indonesia akan melanjutkan perjuangan mereka pada penyisihan Grup A dengan menghadapi Mongolia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar