(Baca juga: Hanya Punya 3 Tahun untuk Persiapan, Media Malaysia Apresiasi Indonesia Gelar Asian Games 2018)
"Hebatnya dmn? Sama jg tentara tertembak tp tetap nyerang sebisanya. Guru migrain tp tetap ngajar sampai jatuh. Dll dll," terang Sudjiwo Tedjo.
Diberitakan sebelumnya, pertandingan final bulutangkis beregu Asian Games 2018 antara tim putra Indonesia dan tim putra China berlangsung ketat.
Pertandingan yang digelar di Istora Bung Karno pada Rabu (22/8/2018) itu diawali partai tunggal putra Anthony Ginting melawan Shi Yuqi.
Pertandingan yang berlangsung sengit itu harus berakhir dengan kekalahan Ginting dengan skor 21-14, 21-23, dan 20-21 retired karena cedera kaki.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | wow.tribunnews.com, twitter.com/sudjiwotedjo |