"Olahraga tak berarti Anda harus berkeringat," ujar Lee, dilansir BolaSport.com dari Channel News Asia.
"eSports lebih menggunakan kehebatan mental daripada fisik," tutur pria berusia 22 tahun tersebut.
Lee mengakui bahwa para pemain eSports juga butuh latihan keras layaknya atlet olahraga tradisional yang lain.
The winner of Best Esports Player at The Game Awards is: Lee "Faker" Sang-hyeok. He's giving his speech on-screen. https://t.co/0SH2pPFKZg pic.twitter.com/3DEnCsIadz
— Sean Morrison (@sean_morrison) December 8, 2017
(Baca juga: Cristiano Ronaldo Cegah Kepindahan Satu Pemain Juventus ke Real Madrid)
"Kekuatan mental sangat dibutuhkan dan hal itu butuh banyak perjuangan dan latihan yang keras. Saya pikir eSPorts bisa jadi lebih keras dari olahraga lain," kata Lee.
"Tak adil rasanya jika mengatakan berolahraga butuh berkeringat," ujarnya.
Dengan lebih dari 250 juta pemain eSports di seluruh dunia, bukan tak mungkin IOC akan menambahkan cabang olahraga eSports pada gelaran Olimpiade mendatang.
Keinginan IOC untuk membuat kalangan muda menonton gelaran olahraga menjadi salah satu sebabnya.
(Baca juga: 5 Hal yang Kita Pelajari dari Liga Inggris Pekan Ketiga)
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | channelnewsasia.com |
Komentar