Gopichand lalu menambahkan walaupun selalu mendapatkan perak, apa yang sudah dilakukan Sindhu terbilang luar biasa.
"Kembali dari Kejuaraan Dunia dan Asian Games dengan perak sudah lebih dari cukup membuat kami semua bangga. Orang-orang selalu bersikap paling tahu sesuatu, namun mereka tidak pernah melakukan apapun," ucap Gopichand.
(Baca Juga: Bulu Tangkis Malaysia Kembali Diterpa Skandal Memalukan)
Dengan berbagai kekalahan di pertandingan final, pelatih berusia 44 tahun itu percaya Sindhu akan menjadi pemain yang lebih kuat.
"Ada sisi fisik pemulihan dan kemudian ada sisi mental. Setelah kehilangan, Anda tidak boleh memikirkan pertandingan yang telah dimainkan atau tentang apa yang terjadi besok," ujar Gopichand.
"Sebagai pemain top, sangat penting untuk melupakan hal-hal lain dan terus melangkah. Para pemain memiliki rutinitas dalam persiapan yang dia lakukan. Jika Anda terlibat dalam semua persiapan itu, niscaya Anda tidak akan mencelanya karena ada faktor emosional," tuturnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Reuters.com |
Komentar