Pelatih tim basket putra China, Li Nan, mengungkap strategi kemenangan atas Iran pada laga final basket 5×5 Asian Games 2018.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (1/9/2018) itu, China berhasil mengalahkan Iran dengan skor 84-72.
Kemenangan tim putra China tersebut begitu istimewa lantaran sukses mengawinkan medali emas basket 5×5 bersama tim putri.
Beberapa jam sebelumnya, tim basket putri Negeri Tirai Bambu naik ke podium kampiun setelah menundukkan Korea Selatan, 71-65.
Li Nan mengakui, kemenangan skuat besutannya tidak lepas dari strategi untuk membuat pemain andalan Iran, Hamed Haddadi, lelah.
"Kami memulai gim dengan kurang baik. Pertahanan dan serangan kami buruk, tetapi saya tetap menginstruksikan anak-anak untuk terus bergerak dan membuat Haddadi lelah," ucap Li pada konferensi pers pasca-laga.
(Baca Juga: Sepak Takraw Indonesia Ukir Sejarah Baru pada Asian Games 2018)
"Kami tahu dia tidak dalam kondisi bagus. Hal itulah yang menjadi keuntungan bagi kami," kata Li lagi.
Fang Shuo dkk memang sempat kesulitan meladeni permainan Iran yang solid dan trengginas di paint area.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar