Menariknya, saat itu Jonatan Christie justru menyukai sepak bola ketimbang bulu tangkis, bahkan sampai mengikuti ekstrakurikuler di sekolahnya.
"Tadinya Jonatan Christie juga mau sepak bola. Tapi papanya mikir terus bilang jangan ke sepakbola," ucap perempuan yang akrab dipanggil Ibu Dewi ini.
Namun, peraih emas Asian Games 2018 itu akhirnya diarahkan ke cabor bulu tangkis lantaran sang ayah tidak mau putra bungsunya menjadi hitam karena bermain sepak bola.
(Baca juga: Atlet yang Belum Meraih Medali Asian Games 2018 Tetap Dapat Bonus, Inilah Besarannya)
Marlanti Djaja juga mengungkapkan bahwa Jonatan Christie hampir tidak memiliki waktu luang karena serius berlatih bersama sang ayah.
"Dia memang anaknya pendiam nggak terlalu banyak macam-macam. Dulu waktu kecil kelas 1 (SD), dia langsung pulang malah latihan sama papanya. Kan cari tambahan latihan. Jadi dia nggak ada waktu," ucap Marlanti.
"Dia emang nggak seperti anak lain main kemana-mana. Dia nggak. Masa kecil dia itu benar-benar kurang," tuturnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | grid.id |
Komentar