Namun, Knight justru menerima rentetan ancaman pembunuhan karena karyanya dianggap rasis.
Buntut dari ancaman tersebut, Knight dikabarkan menghilang dari Twitter dan menghapus akun.
(Baca juga: Usai Mengamuk di US Open 2018, Serena Williams Suguhkan Pemandangan yang Menentramkan Jiwa)
Knight sendiri mengklarifikasi bahwa ia hanya menggambarkan perilaku sang petenis dan tidak bermaksud rasis atau seksis.
"Aku tidak mengincar Serena. Maksudku, Serena adalah seorang juara. Aku menggambarnya sebagai wanita Afrika-Amerika. Dia sangat kuat. Dia mengenakan kostum yang luar biasa saat dia bermain tenis. Dia menarik untuk digambar. Aku menggambarnya dia sebagai wanita Afrika-Amerika," ujar Knight dikutip BolaSport.com dari Russia Today.
Akhir Musim Ini, Manchester United Bisa Dapatkan 2 Bek Idaman Secara Gratis https://t.co/6YoNczaw3F
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 6 September 2018
Sementara itu, Serena Williams dikenakan denda total sebesar 17.000 dolar AS karena melakukan berbagai pelanggaran selama pertandingan final.
Williams dikenakan denda dengan rincian, sebesar 10.000 dolar AS karena pelecehan verbal, 4.000 dolar AS karena menerima instruksi pelatih saat bertanding, serta 3.000 dolar AS karena membanting raket.
(Baca juga: Nama N'Golo Kante Kembali Bergema Ketika Parade Timnas Prancis)
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | RT.com |
Komentar