Surat kabar nasional Amerika Serikat itu mewartakan bahwa untuk sistem pemindai pada penjualan Nike tidak dilengkapi dengan alat pembaca QR Code.
Meski kabar tersebut mengkhawatirkan, dua karyawan di salah satu gerai Nike mengaku belum melihat pelanggan yang mencoba menggunakan kupon palsu itu.
Seiring beredarnya kabar itu, Nike sudah memberi peringatan kepada seluruh gerainya, agar setiap karyawan lebih teliti dengan adanya hoax.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Muhammad Shofii |
Sumber | : | usatoday.com |
Komentar