"Saya banyak dapat masukan dari Anthony, katanya bolanya agak lambat, jadi jangan terlalu memaksa menyerang," kata pria 21 tahun ini.
"Pada gim pertama lawan memancing saya untuk terus menekan dan tenaga saya terkuras. Namun saya mengubah permainan saat memasuki gim kedua dan ketiga," kata Jonatan Christie melanjutkan.
Jojo menambahkan jika pemain India juga memiliki "tangan jahat" lantaran pukulan-pukulan yang kerap menipu dan didukung dengan ketahanan fisik yang cukup baik.
Jonatan Christie pun akan bertemu dengan tangan jahat wakil India lainnya pada babak kedua French Open 2018 saat berhadapan dengan Sai Praneeth pada Kamis (25/10/2018).
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar