Namun, setelah imbang 15-15, Ghifari/Dinda tidak mampu lepas dari tekanan.
Perolehan skor Leo/Indah pun terus melaju dan berakhir dengan 21-16.
(Baca juga: Singkirkan Mutiara Cardinal Bandung, Exist Jakarta ke Final Pembangunan Jaya Cup 2018)
Tak bisa menyumbangkan poin pembuka, Ghifari mengaku cukup menyesal.
“Gim kedua mereka lebih rapat sisi depannya. Saya juga terlalu ceroboh buang-buang bolanya. Di akhir gim ketiga kurang tenang dan kurang berani, kecewa sih tidak bisa kasih poin untuk klub,” ujar Ghifari yang kini masih menjadi atlet magang di Pelatnas PBSI.
Pemain tunggal putra Jaya Raya, Karono, kemudian menyamakan keadaan menjadi 1-1 untuk Jaya Raya.
Karono menang dua gim langsung dengan skor 21-16, 21-16 untuk mengalahkan wakil Djarum, Muhammad Aldo.
Pada partai ketiga, Ghifari Anandaffa kembali bersua dengan Leo Rollycanando pada nomor ganda putra.
Ghifari kali ini berpasangan dengan Ferdian Mahardika, sedangkan Leo bersama Daniel Marthin.
Seperti pada nomor ganda campuran, lagi-lagi permainan harus berjalan tiga gim sebelum wakil Djarum Kudus menang 16-21, 24-22, 19-21.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar