Ketua Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach, menetapkan Tokyo sebagai kota yang memiliki persiapan paling rapi untuk menyambut Olimpide.
Menurut Thomas Bach, Tokyo sudah dalam kondisi sangat siap sebagai tuan rumah Olimpiade 2020 meskipun ajang multi-olahraga terbesar sedunia tersebut masih punya 600 hari lagi sebelum resmi dibuka.
"Saya tidak ingat ada kota tuan rumah yang persiapan jauh-jauh hari bahkan dua tahun sebelum Olimpiade berlangsung seperti yang dilakukan Tokyo," ujar Bach yang dikutip BolaSport.com dari Japan Today.
Jepang memang memiliki reputasi sebagai negara dengan tingkat efisiensi kerja yang sangat akurat sehingga sangat jarang ada proyek mangkrak.
(Baca Juga: Jadwal Korea Masters 2018 - 20 Wakil Indonesia Berburu Tiket Babak Kedua)
Secara umum, setiap proyek yang dilakukan oleh Jepang berjalan sesuai rencana dan selesai tepat jadwal.
Akan tetapi, Jepang bukan tanpa hambatan menjelang gelaran Olimpiade Tokyo 2020.
Olimpiade yang akan berlangsung pada 24 Juli hingga 9 Agustus 2020 itu akan bertepatan dengan musim panas di Negeri Sakura.
Berdasarkan pengamatan Badan Meteorologi Jepang, suhu rata-rata musim panas di Tokyo, Jepang, adalah 30 derajat Celcius.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | japantoday.com |
Komentar