Memasuki gim kedua, Lee So-hee/Shin Seung-chan mulai bisa menunjukkan performa terbaik dan bahkan sukses membuat ganda putri Jepang pontang-panting demi mengembalikan bola.
Meski kedudukan sempat imbang di angka 7 sama, Matsutomo/Takahashi berhasil kembali meraih momentum laga dengan mencetak empat angka beruntun dan unggul 11-7 saat interval.
Gap poin yang cukup jauh itu ternyata membuat Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi makin nyaman menjalani sisa pertandingan dan mencapai championship point pada kedudukan 20-16.
Namun di luar dugaan momentum pertandingan justru beralih saat Lee So-hee/Shin Seung-chan mampu memetik empat angka beruntun dan membuat setting point terjadi.
Memasuki masa kritis, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi berhasil keluar dari tekanan saat challenge yang mereka lakukan berhasil dan berbuah tambahan satu poin.
Ganda putri Jepang ini akhirnya mampu menuntaskan gim kedua dengan skor 22-20 setelah sambaran Misaki Matsutomo yang memanfaatkan bola tanggung sukses mendarat telak di bidang permainan pasangan Korea Selatan.
(Baca Juga: Peraih Medali Perak Olimpiade Rio 2016 Mundur dari Tim Nasional Malaysia)
Kemenangan Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi ini berbuah gelar perdana bagi Jepang di BWF World Tour Finals 2018.
Jepang berpeluang menambah satu gelar pada nomor ganda putra saat Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe berhadapan dengan Li Junhui/Liu Yuchen (China) pada partai terakhir, setelah ini.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar