Kapten anyar Persebaya Surabaya, Ruben Sanadi tak menjadikan gelar juara sebagai target pribadinya.
Namun lebih dari itu, Ruben Sanadi ingin menjadikan Persebaya Surabaya sebegai tim yang konsisten.
Menurut Ruben Sanadi, bila Persebaya Surabaya dapat menjadi tim yang konsisten, gelar juara akan mengikuti dengan sendirinya.
(Baca juga: Ikuti Jejak Egy Maulana Vikri, Striker 19 Tahun Timnas Singapura Dikontrak Klub Norwegia)
Ruben sadar betul, Liga 1 musim depan akan berlangsung lebih ketat dan lebih kompetitif.
Oleh karenanya, amat penting bagi Persebaya dapat tampil konsisten pada musim 2019.
(Baca juga: Terbaru Michael Essien, Siap Gabung Klub yang 'Dekat' dengan Bambang Pamungkas)
(Baca Juga: Tanda Tangani Kontrak Anyar, Ruben Sanadi Langsung Dibebani Tanggung Jawab Maha Berat)
"Target pribadi, saya bisa membawa Persebaya konsisten musim ini karena banyak tim lain juga ingin juara," ujar Ruben.
"Yang penting, kami konsisten dulu, kami kerja keras dulu," katanya yang dikutip BolaSport.com dari Kompascom.
(Baca juga: Tanpa Pelatih Kepala, Bhayangkara FC Punya 31 Pemain untuk Saat Ini)
Kerja keras jadi salah satu tugas baginya, juga seluruh bagian skuat Bajul Ijo yang lain.
Pemain asal Papua ini melanjutkan: "Masalah klasemen, kalau kami kerja keras, pasti ada hasil yang baik."
Apalagi, pemain 32 tahun itu sadar betul bahwa Persebaya masih akan ditangani dengan pelatih yang cukup handal.
(Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - Kalteng Putra Labuhkan Satu Lagi Pemain Persebaya Surabaya)
"Kami punya pelatih yang cukup baik untuk liga musim ini. Saya yakin," ucapnya lagi.
Sebelumnya, Ruben didapuk oleh Djadjang Nurdjaman sebagai kapten tim sesaat setelah menandatangani surat perpanjangan kontrak.
(Baca juga: Pakai Stadion Anyar, Timnas Putri Indonesia Jamu India untuk Uji Coba Pertama 2019)
Ban kapten kini melingkar di lengannya, pindah dari Rendi Irwan yang sejak dua musim terakhir memegang tugas itu.
Ruben mengaku tersanjung sekaligus merasa terhormat mendapat kepercayaan plus tanggung jawab maha berat itu.
(Baca Juga: Tambaksari, Estafet, dan Ingatan-ingatan Hansamu Yama Kecil yang Kini Menjadi Kenyataan)
Oleh karenanya, eks pemain Persipura Japura ini meminta kepada seluruh rekannya agar dapat membantu mengemban tugas tersebut.
"Ini bukan cuma soal ban kapten saja. Namun di dalam tim, kami harus sama-sama saling membantu, itu yang paling penting," ujarnya.
(Baca juga: Tanpa Pilar asal Indonesia, Selangor FA Pakai Jasa Pemain Vietnam Kelahiran Ceko)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Kompascom |
Komentar