Pemain 33 tahun itu merasa dirinya terlalu identik dengan Persib dan berat jika harus bertemu sebagai musuh.
"Saya akan bertahan untuk tetap bermain, harapannya tidak di tim Indonesia. Saya tidak mau nanti harus ketemu dengan Persib. Itu sangat berat. Saya terlalu identik dengan Persib. Ketika nanti harus menjadi musuh di lapangan itu sangat berat," ujar Atep di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Senin (14/1/2019) sore.
(Baca juga: Jalani Prakontrak, Pemain Asal Uzbekistan Goda Pelatih Semen Padang)
Jika tetap bermain di kompetisi Liga 1, Atep mungkin bisa mengikuti langkah Andik Vermansah.
Seperti yang kita tahu, Andik Vermansah bergabung dengan Madura United dengan kontrak yang unik.
Andik menandatangi kontrak dengan syarat tidak akan bermain ketika Madura United bertemu Persebaya.
Eks pemain Kedah FA itu mengaku bisa menangis jika bonek (pendukung Persebaya) melihatnya mengenakan seragam klub lain di lapangan.
“Jujur saya tidak bisa, saya bisa nangis di tengah lapangan dilihat ribuan Bonek pakai seragam klub lain,” kata Andik Vermansah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jika Pindah Klub, Atep Ogah Main Lawan Persib
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | bola.kompas.com |
Komentar