BOLASPORT.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sudah siap menyerahkan pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) kepada PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Pemkot Bandung melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), telah menjalin komunikasi dengan manajemen Persib.
Termasuk menjelaskan dan memberikan draft berisi rincian terkait kerja sama pengelolaan aset.
Kadispora Kota Bandung, Dodi Ridwansyah, berharap PT PBB dapat memberikan kejelasan terkait hal ini setidaknya pada akhir bulan.
Baca Juga : Gelandang Persib Sudah Siapkan Mental dan Fisik Jelang Hadapi Persiwa
"Kami sudah beberapa kali mengadakan pertemuan, proses ini masih kami lakukan karena pertama dari sisi regulasi ini 'kan nanti masuknya dalam proses sewa aset, termasuk beberapa hal yang nantinya akan dibahas seperti apa hak dan kewajiban masing-masing pihak," kata Dodi, kutip BolaSport.com dari Tribun Jabar.
Dodi pun berharap PT PBB mau menerima dan menjadi pengelola Stadion GBLA untuk ke depannya.
Adapun terkait jangka waktu program ini, kemungkinan besar akan berlangsung selama lima tahun ke depan.
Hal itu sedianya telah diatur dalam peraturan walikota (perwal) terkait kerja sama atau penyewaan aset milik pemkot ini.
Baca Juga : Kapten Persib Bandung Kenang Keangkeran Stadion Si Jalak Harupat
"Kami sudah memberikan beberapa contoh draf sewanya seperti apa untuk dipelajari oleh PT PBB, nanti kami bisa saling koreksi dari PT PBB inginnya seperti apa, contoh drafnya sedang dipelajari oleh PT PBB," tuturnya.
Dalam draf tesebut, kata Dodi, dituliskan total aset Stadion GBLA dari luas lahan dan luas bangunannya, termasuk berapa harga sewa yang harus dikeluarkan PT PBB jika resmi menjadi pengelola.
"Nanti dari sana akan muncul angkanya berapa, sekarang masih dihitung, nanti kami mengambil patokan dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) atau harga jual NJOP yang berlaku di sana, termasuk bangunanny akan dihitung dari standar itu," ucapnya.
Selain membayar biaya sewa, PT PBB juga nantinya harus menanggung biaya tetap seperti pemeliharaan fasilitas, termasuk gaji pegawai.
Baca Juga : Miljan Radovic Ingin Rombak Ulang Sebagian Skuat Persib Bandung
Selama ini, Pemkot Bandung harus mengeluarkan sekitar Rp2 miliar per tahun untuk biaya pemeliharaan stadion yang terletak di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, tersebut.
Biaya pemeliharaan tersebut seperti perawatan rumput, ganti lampu, dan gaji pegawai kontrak.
"Kalau untuk rumput (perawatan) itu Rp30 juta per bulan, listrik Rp90 juta per bulan, ditambah pekerja satpam dan officeboy, kalau diakumulasi sekitar Rp2 M per tahun. Kalau sudah disewa sama PT, itu semua menjadi bebannya PT PBB," katanya.
Baca Juga : Gubernur Jawa Barat Buka Suara soal Pengelolaan GBLA oleh Persib
View this post on InstagramPersebaya mendukung Osvaldo Haay untuk berkarier di Eropa. #osvaldohaay #persebaya #bonek
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | jabar.tribunnews.com |
Komentar