"Di Indonesia, pressure lebih tinggi dari suporter di manapun. Itu saja sih alasannya," katanya lagi.
Pemain yang dijuluki Si Kancil itu yakin jika timnya mampu memanfaatkan keunggulan kecepatan, bukan tak mungkin bisa mengejutkan runner-up A-League (Liga Utama Australia) musim 2017/18 itu.
"Saya rasa kalau mental di Indonesia gak ada masalah, yang penting kami harus percaya diri saja untuk lawan tim Australia," tutur pria asal Pematang Siantar, Sumatra Utara.
"Karena kami punya kecepatan, punya tim bagus juga, kami gak kalah. Saya rasa kami mampu untuk bersaing di sana," ucap dia.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport. com |
Komentar