Baca Juga: Baru Tiga Pekan, Kasta Kedua Liga Malaysia 2019 Terancam Bubar
”Lalu, saya kumpul ikut pelatihan sejumlah pelatih dan akhirnya ikut kursus lisensi D dan dinyatakan lulus oleh PSSI,” ucapnya menambahkan.
Setelah mengantungi lisensi D dari PSSI, Herry pergi ke Kamboja pada 2014.
Baca Juga: Tahan Thailand, Vietnam Bisa Bersua Timnas U-22 Indonesia di Semifinal
Di negara ini, kakak kandungnya lebih dulu menetap dan bekerja lalu dia difasilitasi membuat akademi sepak bola serta futsal.
”Saya mendapat bantuan kakak akhirnya mendirikan Futsalife dan Footballife Academy,” ujar Herry.
Baca Juga: Saat Bagus Dikartu Merah dan Bagas Jadi Pahlawan, Garuda Select Menang
”Akademi ini saya buat pada 2015. Ada siswa yang membayar sewa lapangan untuk latihan, tetapi saya free melatih mereka,” tuturnya.
Saat ini, ada tiga siswa dari akademinya yang lulus dan memiliki catatan prestasi bagus.
Baca Juga: Tahan Timnas U-22 Indonesia, Komentar Pelatih Malaysia Mengejutkan
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar