Baca Juga : Live RCTI, Jadwal Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Final Piala AFF U-22 2019
"Kami tidak melihat jumlah kota, tetapi lebih ke kualitas yang kami harapkan bisa naik. Mungkin dengan 10 kami tidak bisa maksimal karena jadwal kompetisi harus disesuaikan dengan jadwal peserta," ucap dia.
"Jadi kita putuskan hanya 7 kota, tetapi betul-betul yang mutu dan kualitasnya baik," kata Susy lagi.
Selain perubahan jumlah kota, Daihatsu Astec Open 2019 juga mengalami peningkatan level turnamen menjadi tingkat internasional yaitu Badminton Asia Confederation (BAC) di 5 kota (Medan, Yogyakarta, Surabaya, Bandung, dan Jakarta) serta Sirkuit Nasional B di 2 kota (Balikpapan dan Makassar).
Pada kesempatan sama, Amelia Tjandra selaku Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan bahwa kenaikan level turnamen ini bisa jadi awal lahirnya pemain-pemain baru potensial.
"Semoga setelah ini semakin banyak bibit muda bulu tangkis lahir dari berbagai daerah di Indonesia dan berkontribusi untuk bulu tangkis Indonesia," kata Amelia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar