Tertinggal satu gol, Inter langsung merespons.
Hanya tujuh menit setelah kebobolan, tim tamu membalas melalui sontekan Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan silang Radja Nainggolan.
Jelang turun minum, tepatnya pada menit ke-43, gawang Inter malah jebol lagi.
Gol Cagliari kali ini datang dari sontekan Leonardo Pavoletti.
Skor 2-1 bertahan sampai wasit menyudahi babak pertama.
Selesai rehat, beberapa peluang didapat Inter untuk memperoleh gol penyama kedudukan, tetapi semuanya nihil hasil.
| FINITA
Alla "Sardegna Arena" Cagliari-Inter finisce 2-1.
Non basta il gol di #Lautaro#CagliariInter pic.twitter.com/QHT4RObdBu— Inter (@Inter) 1 March 2019
Tembakan jarak dekat Matteo Politano pada menit ke-56 gagal berbuah gol karena penyelamatan gemilang kiper Alessio Cragno.
Alih-alih Inter menyamakan kedudukan, justru Cagliari mendapatkan penalti pada menit ke-90 akibat pelanggaran Milan Skriniar terhadap Kiril Despodov.
Peluang tersebut gagak dikonversi menjadi gol oleh Nicolo Barella selaku eksekutor. Tendangannya melayang di atas mistar.
Tak ada gol tambahan sampai terdengar bunyi panjang peluit wasit.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar