Andhika juga menceritakan duduk permasalahan yang disinggung di utas @baseballputri dari sudut pandangnya.
Dia menyebut para pemain timnas putri yang menggalang dana adalah para remaja yang belum lama dibina oleh Perbasasi.
"Mereka anak-anak di bawah umur 15 yang bisa dibilang secara prosedural belum cukup mengerti harusnya seperti apa. Jadi perlu diklarifikasi anak-anak ini baru saja kami bina untuk nomor yang baru ini," ucap Andhika.
Andhika pun menilai kejadian ini sebagai indikasi bahwa ada dukungan dari semua pihak untuk membantu perkembangan bisbol putri di Indonesia.
"Partisipasi sekarang lengkap, ada dari orangtua yang ingin memberangkatkan. Lalu ada federasi yang akan mengeluarkan Surat Keputusan dan membantu kelancaran mereka mengurus visa," ucapnya.
"Adanya partisipasi masyarakat pun jadi sesuatu yang positif, bukan negatif. Walaupun tidak banyak, ternyata banyak masyarakat yang mau support. Jadi sekarang lengkap karena ada partisipasi pemerintah. Jadi Insya Allah pembinaan kami di baseball putri jadi lebih lancar," tuturnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar