BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra India, Kidambi Srikanth, menilai performa dirinya tengah menurun hingga selalu membuatnya banyak terhenti di babak perempat final dalam suatu turnamen.
Kidambi Srikanth saat ini menjadi tunggal putra terbaik yang dimiliki oleh India.
Bertengger pada peringkat ketujuh dunia, Kidambi seolah menjadi kartu As India selain Pusarla Venkata Sindhu dan Saina Nehwal yang berada pada nomor tunggal putri.
Baca Juga : India Open 2019 - Peluang Praveen/Melati ke Final Kian Besar, tetapi...
Masuk ke dalam jajaran 10 besar dunia nomor tunggal putra merupakan buah dari pencapaiannya pada beberapa turnamen terakhir.
Kendati demikian, Kidambi justru menilai dirinya seakan mengalami fase menurun.
Dalam tiga turnamen yang diikutinya pada tahun 2019 ini, Kidambi selalu terhenti pada babak yang sama, yakni perempat final.
Bagi sebagian pemain, mencapai babak perempat final bukanlah hal yang buruk ketimbang selalu gugur pada babak awal.
Akan tetapi, hal tersebut nampaknya tak berlaku bagi Kidambi.
"Menurut saya, terus-menerus terhenti pada babak perempat final lebih menjengkelkan ketimbang kalah pada babak pertama," ucap Kidambi dilansir BolaSPort.com dari Times of India.
"Saya pikir saya sudah konsisten melawan beberapa pemain tapi kemudian ternyata saya belum bisa menang dari pemain lainnya lagi ketika sampai pada babak perempat final dan semifinal," lanjut dia.
"Ini yang selalu saya tampilkan setiap minggu (dalam turnamen)," keluh dia.
Menilik pada tahun-tahun sebelumnya, performa Kidambi memang seakan terlihat kurang impresif semenjak dirinya mengalami cedera.
Pada tahun 2017, ia sempat mengalami cedera pada kakinya, dan semenjak itu pula ia beberapa kali sering dihantui cedera-cedera ringan.
Padahal, tahun 2017 sendiri merupakan tahun paling menggembirakan bagi Kidambi dimana ia berhasil mencapai performa terbaik.
Kala itu, Kidambi mampu mengantongi empat gelar bergengsi diantaranya: Indonesia Open 2017, Australia Open 2017, Denmark Open 2017 dan French Open 2017, dalam satu tahun kalender turnamen BWF.
Bahkan, Denmark Open dan French Open berhasil diraihnya dalam dua pekan berturut-turut.
Bottas Sebut Adanya Poin Waktu Tercepat Bisa Jadi Pembeda Musim Ini https://t.co/eydujyqYh4
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 26, 2019
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Times of India |
Komentar