"Dalam beberapa pertandingan, kami telah melakukan tekanan dan memenangi bola dengan mendominasi permainan."
Baca Juga: Striker yang Ditolak Persib Ini Cetak Hat-trick Pertama Musim Ini
"Ini adalah saat dimana Anda harus memenangi bola dengan cara menyerang."
"Bisakah Anda menyerang dengan cepat seperti yang kami lakukan saat melawan Watford, mengapa tidak? Selama niat Anda saat memenangi bola, saat itulah Anda menyerang," ujar Solskjaer menambahkan.
Baca Juga: Sisi Budiman Solskjaer: Perbolehkan Van Dijk Tetap Tinggal di Rumahnya
Van Gaal dan Jose Mourinho mendapat kritik tajam selama melatih Manchester United, karena gaya permainan mereka yang cenderung defensif.
Namun, saat Solskjaer menukangi Manchester United, dia dipuji karena menerapkan filosofi yang lebih menyerang.
Baca Juga: Eks Bomber Persebaya Telan Kekecewaan pada Lanjutan Liga Korea
Pelatih asal Norwegia itu tidak menampik jika anak asuhnya yang ada saat ini terbentuk dari skuat yang telah terbentuk dari para pendahulunya yaitu Van Gaal dan Mourinho.
Solskjaer justru bersyukur telah mewarisi tim yang telah melalui era kepelatihan selama di Manchester United sehingga mereka bisa memahami taktik permainan.
Baca Juga: Pekan Keempat Liga Jepang 3, Ini Catatan Kiper Berdarah Indonesia
View this post on InstagramJadi, @realmadrid pilih @paulpogba atau @chriseriksen8 ? #realmadrid #paulpogba #christianeriksen
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | espn.com |
Komentar