Baca Juga : Fajar/Rian Diharapkan Semakin Matang Saat Lolos Kualifikasi Olimpiade 2020
Pemotongan anggaran inilah yang pada akhirnya memaksa BAM untuk melakukan beberapa perubahan, salah satunya ialah pembatasan pendampingan tim masseur ataupun fisioterapis.
"Tentang tenaga pendukung (masseur/fisioterapi), kami sedang dalam tahap penyelesaian susunan (anggaran) dengan Institut Olahraga Nasional akibat pemotongan anggaran. Kami perlu merencanakan hal-hal yang sesuai," tutur Chai yang dilansir BolaSport.com dari New Strait Times.
Meski tengah mengalami pemotongan anggaran, Chai mengklaim bahwa hal tersebut tidak mempengaruhi pada tunjangan bulanan setiap atlet.
Dia juga mengatakan bahwa BAM tetap mengusahakan adanya tim masseur atau fisioterapis lokal untuk tiap pemain.
"(Pemotongan anggaran) itu bukan berarti pemain tidak akan mendapatkan layanan itu sama sekali," kata Chai.
"Jika kami (BAM) tidak mengirim tim pendukung pada turnamen tertentu, kami akan mengusahakan untuk mendatangkan tim masseur dan fisioterapis dari lokal (tempat turnamen)," ucap dia menegaskan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | nst.com.my |
Komentar