Baca Juga : Pelatih Ajax Tak Sanggup Pertahankan Talenta Muda yang Tebar Pesona
Mereka mampu menahan seri dengan skor 1-1 dan 3-3 tim dengan rekor lima kali juara Piala/Liga Champions, Bayern Muenchen, pada penyisihan grup.
Tak berhenti di situ, Ajax juga menghentikan juara bertahan Real Madrid pada babak 16 besar dengan skor 5-3 secara agregat.
Hanya saja, De Ligt menilai bukan karena kualitas teknik saja yang membuat timnya bisa mengandaskan tiga tim raksasa, tetapi juga rasa tidak takut terhadap klub manapun yang dihadapi.
"Kami tahu bahwa kami memiliki segudang kualitas secara teknik," ujar De Ligt.
"Oleh karena itu, kami tidak takut siapa pun lawannya. Sebab kami tahu kami dapat bertindak, dan seperti yang Anda saksikan, kami benar-benar ada dalam momentum apik.
"Kami tak punya alasan untuk takut terhadap siapa pun," ucap bek tengah berpostur 189 sentimeter ini lagi.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar