BOLASPORT.COM - Tunggal putri Indonesia ditargetkan menjadi juara pada turnamen BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) World Tour Super 300 dan Super 500 demi meloloskan dua wakil dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Pelatih kepala tunggal putri nasional Indonesia, Rionny Mainaky, mengatakan bahwa demi lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 pihaknya berharap anak asuhnya bisa lolos dulu pada babak utama turnamen Super 300 dan Super 500.
"Yang penting itu dulu karena entry sudah kami persiapkan. Target kami semaksimal mungkin bagi tunggal putri saat mengikuti turnamen yakni menembus delapan besar, semifinal, dan final," kata Rionny Mainaky ditemui BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta.
"Sebisa mungkin, mereka harus juara. Kalau bisa bertahan pada semifinal dari setiap turnamen, membuat meraka mendapat pengalaman. Yang penting, di dapat poin saat kejuaraan, entry, dan lolos. Kalau bermain, tidak ada hasil itu yang susah," ucap Rionny Mainaky.
Menurut Rionny, turnamen yang berpeluang untuk mendongkrak peringkat adalah turnamen level Super 300 dan Super 500.
"Berbicara Olimpiade, kalau kita berbicara di bawah susah. Juara turnamen Super 300 gunanya untuk mengumpulkan poin. Tetapi, kalau bicara Olimpiade harus bisa juara minimal pada turnamen superseries. Paling tidak juara super 300 harus juara," tutur Rionny.
"Namun, untuk mencapai target tersebut bagaimana anak-anak kuat mempersiapkan diri. Menu latihannya tidak ringan, bukan dari menu saya saja, tetapi juga fisik dan weight training. Saya sudah tahu apa yang diperlukan," aku Rionny.
Saat ini, Rionny mengakui bahwa dia belum menyusun target turnamen apa saja yang perlu dikejar Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan untuk meraih gelar juara.
Baca Juga : Susy Susanti Berharap Kehadiran Rionny Mainaky Mampu Ubah Tunggal Putri yang Dianggap Lemah
"Nanti saya buat target kejuaraan apa saja yang akan diikuti sehingga baru bisa saya kalkulasi. Umumnya jika ingin mencapai gelar juara harus menjalani latihan berat karena kami menargetkan gelar juara," ujar mantan pelatih timnas bulu tangkis Jepang tersebut.
"Saat bertemu lawan biasa harus menang, lawan seimbang harus menang, Kalau lawan levelnya di atas, usahakan juara sehingga target bisa terwujud. Misalnya, saat menang lawan (Pusarla Venkata) Sindhu bisa menjadi modal, tinggal bagaimana mainnya."
Rionny mengatakan Fitriani menjadi tunggal putri di pelatnas yang memiliki VO2 Max paling tinggi.
VO2 Max adalah volume maksimal Oksigen yang diproses oleh tubuh manusia pada saat melakukan kegiatan yang intensif.
Baca Juga : Susy Susanti Sesali Pertemuan Pebulu Tangkis Indonesia pada Babak Awal
Volume O2 max ini adalah suatu tingkatan kemampuan tubuh yang dinyatakan dalam milliliter/menit/kg berat badan.
"Namun, daya tahan Firiani kurang sehingga harus dibenahi agar target di lapangan lebih leluasa dan berani. Gregoria kurang di beban, otot besar dan otot kecil untuk ketahanan, kecepatan, dan kesabaran," tutur Rionny.
"Kalau otot, fisiknya sudah siap mungkin dalam dua bulan mereka sudah bisa menunjukkan hasil karena mereka sudah punya modal tinggal fight-nya saja," ucap Rionny.
Saat ini, Indonesia memiliki tiga tunggal putri yang masuk level utama. Mereka ialah Fitriani, Gregoria Mariska Tunjung, dan Ruselli Hartawan.
Gregoria menduduki peringkat ke-16 dunia, sementara Fitriani ranking ke-30 dunia, dan Ruselli di urutan ke-41 dunia.
View this post on InstagramCoba lagi musim depan ya Pep.. . #pepguardiola #guardiola #ucl #ligachampions #championsleague
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar