Pasangan peraih medali perak Olimpiade 2016 itu bahkan menegaskan bahwa keputusan BAM tentang skuat Negeri Jiran pada Piala Sudirman 2019 sama sekali tidak mempengaruhi pertandingan mereka.
"Lawan kami punya taktik yang lebih baik, mereka bermain bagus untuk menekan kami dan kami membuat banyak kesalahan," ucap Chan dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Keputusan BAM untuk tidak memilih kami pada Piala Sudirman 2019 tidak mempengaruhi pertandingan kami. Kami memang tidak bisa menyudahi perlawanan mereka (He/Du)," ucap dia lagi.
Chan/Goh memang sempat menyatakan kekecewaan terkait keputusan BAM yang tidak memilih dia dan Goh pada Piala Sudirman 2019.
Baca Juga : Kejuaraan Asia 2019 - Tersingkir, Lin Dan Move On ke New Zealand
Piala Sudirman 2019 menjadi salah satu turnamen besar yang menjadi lumbung poin para pemain menuju Olimpiade 2020.
Kendati demikian, Chan/Goh tetap berusaha menyikapinya dengan positif.
"Kami memang sudah mengira BAM tidak akan memilih pemain independen untuk Piala Sudirman 2019," kata Goh.
Baca Juga : Lee Yong-dae Masih Pede Bersaing dengan Ganda Putra Elite Dunia
"Mereka tentu lebih memilih para pemain pelatnas BAM untuk lolos ke Olimpiade 2020," ujar dia.
"Kami hadapi keputusan itu dengan positif, dan kami akan habis-habisan berjuang pada kualifikasi menuju Olimpiade 2020 denga kekuatan kami sendiri," ujar dia lagi.
Chan/Goh pernah memenangi gelar Kejuaraan Asia sebanyak satu kali yakni pada 2010.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | The Star |
Komentar