Menariknya, ia bahu-membahu bersama pemain timnas Indonesia, Ezra Walian, pada turnamen tersebut.
Kecemerlangan Van de Beek saat itu sangat diingat oleh legenda sepak bola Singapura, R Sasikumar.
R Sasikumar menyebut bahwa Van de Beek bersama Ezra merupakan pemain yang paling menonjol pada turnamen itu.
Baca Juga : Donny van de Beek, Manusia Besi Milik Ajax Amsterdam yang Anticedera
Salah satu momen yang paling diingat Sasikumar adalah ketika Ajax berjumpa dengan Manchester City U-16 pada babak semifinal Lion City Cup.
Van de Beek dan Ezra sama-sama tak diturunkan sejak awal pertandingan oleh pelatih Michel Kreek.
Awalnya, Ajax U-15 tertinggal dari Manchester City U-16 dengan skor 0-2.
Namun yang menarik, setelah Van de Beek dan Ezra diturunkan, Ajax langsung membalikkan keadaan menjadi 4-2.
Sasikumar sampai mempertanyakan keputusan pelatih Kreek mengapa tak menurunkan Van de Beek sejak awal.
"Beberapa jurnalis bertanya mengapa ia tak menurunkan dua pemain bintang itu (Van de Beek dan Ezra)? Ia menjawab jika ia tak memberikan waktu bermain yang seimbang bagi tim, ketika ia pulang, ia akan kehilangan pekerjaannya," kata Sasikumar, dikutip BolaSport.com dari The Newpaper.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | tnp.sg |
Komentar