"Sepak bola bukan ilmu pasti. Bisakah Anda menjelaskan kenapa kami dapat mengalahkan Real Madrid 3-1 dengan 38 persen penguasaan bola [Liga Champions 2018] tetapi kalah saat tampil lebih dominan melawan Ajax Amsterdam?
"Orang-orang boleh beropini dan mengkritik, tetapi kita seharusnya menyatukan semua yang telah diajarkan di masa lalu dengan segala yang akan menanti di masa depan," imbuhnya.
Baca Juga : Masa Depannya Makin Karut-Marut, Juventus Berniat Lego Dybala
Hasil seri dengan Torino sendiri tidak mempengaruhi posisi Juventus di tabel klasemen Liga Italia.
Si Nyonya Tua sudah tak terkejar dengan koleksi 89 poin dari 35 pertandingan dan telah dipastikan menjadi juara Liga Italia musim ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | skysports.com |
Komentar