BOLASPORT.com - Tak jarang kita melihat para pelari menjajal lintasan dengan headset atau earphone terpasang di telinga mereka, tak terkecuali di Mandiri Jogja Marathon 2019.
Survei Runner's World pada 2016 menyebutkan bahwa 61 persen pelari yang menjadi responden mengatakan bahwa mereka mendengarkan sesuatu sambil berlari.
Sebanyak 82 persen di antara mereka mendengarkan musik favorit saat melahap jarak di depan mata.
Angka tersebut kurang lebih sama dengan studi Running USA pada 2017. Lebih dari setengah pelari yang disurvei mengungkapkan kalau mereka senang mendengarkan musik atau podcast sembari berlari.
Berikut beberapa manfaat berlari sembari mendengarkan musim yang BolaSport.com kutip dari Kompas.com:
1. Menambah semangat berlari
Pada nomor lari berat seperti half-marathon atau full marahton di Mandiri Jogja Marathon 2019, para pelari mungkin membutuhkan motivasi lebih, salah satunya dari lagu-lagu yang kita suka.
Psikolog olahraga, Costas Karageorghis, Ph.D, mempelajari pengaruh positif musik terhadap para atlet.
Ia sepakat bahwa menyetel musik bisa membantu para pelari meraih performa optimal ketika berlari.
"Musik membangun aspek-aspek positif perasaan, seperti ketertarikan dan kebahagiaan serta mereduksi aspek negatif, seperti tekanan, kelelahan dan kebingungan," kata Karageorghis.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar