BOLASPORT.com - Berlari di atas treadmill bisa jadi harus dilakukan terpaksa dan bukan karena keinginan.
Salah satu skenarionya adalah ketika kita ingin bersiap melakukan half marathon atau full marathon, seperti ke Mandiri Jogja Marathon, tetapi cuaca di luar tidak memungkinkan untuk latihan lari di luar.
Kegiatan lari di treadmill mungkin monoton. Namun, ada banyak benefit dari lari dengan menggunakan treadmill untuk mempersiapkan diri mengikuti event besar seperti Mandiri Jogja Marathon.
Berikut 6 tips yang bisa dilakukan agar rutinitas treadmill menjadi menyenangkan.
1. Menemukan aplikasi seru
Ketika membutuhkan motivasi lari, kamu bisa mencari kesenangan lewat aplikasi di ponsel. Misalnya, aplikasi lari yang memungkinkan kamu mendapat bimbingan dari pelatih untuk menjalani target olahraga tertentu.
Kamu bisa juga mengunggah permainan berbasis lari agar bisa mengusir kebosanan berlari di atas treadmill.
2. Ngobrol bersama teman
Di dunia dengan teknologi yang serba canggih ini, kita bisa berbincang dengan siapapun tanpa memikirkan jarak. Sambil olahraga, kamu bisa saja ngobrol dengan teman-teman melalui headphone untuk mendiskusikan hal-hal yang menarik.
3. Menonton
Pilih tontonan favorit dan menontonnya sambil lari di atas treadmill bukanlah hal buruk. Gunakan headphone agar suara dari ponsel atau tabletmu tak mengganggu orang lain.
Kesibukan yang mengasyikan seperti menonton film tentunya akan membuat aktivitas di atas treadmill menjadi tidak terasa lama.
Kamu juga bisa mengunggah video-video motivasi atau tutorial dari para personal trainer dan guru motivasi lewat internet.
4. Mendengarkan podcast
Mendengarkan podcast berisi informasi-informasi penting juga bisa jadi cara membunuh kebosanan di atas treadmill. Misalnya, memilih dokumenter dengan topik favorit kita. Kamu juga bisa mendengarkan radio untuk mengetahui berita-berita terkini atau sekadar mendengar musik selingan.
5. Mendengarkan lagu
Jika kamu seorang pencinta musik, kamu tidak akan bosan selama musik menemani kegiatanmu. Pilih musik dengan beat yang sedikit keras untuk memompa semangat. Tanpa terasa satu sesi latihan pun berlalu.
6. Lakukan interval atau piramida
Treadmill adalah tempat yang sempurna untuk latihan interval. Latihan dengan kecepatan variatif tentunya tidak akan sama membosankannya dengan berlari di kecepatan yang sama sepanjang sesi.
Latihan interval juga akan membangun kekuatan tubuh kita, meningkatkan kecepatan dan membakar kalori. Setelah melakukan pemanasan, tingkatkan kecepatanmu menjadi level sprint selama 30 detik kemudian turunkan lagi kecepatanmu pada level jogging selama satu menit.
Ulangi interval ini hingga tujuh kali. Kamu bisa juga melakukan latihan piramida. Caranya, tingkatkan kecepatan treadmill menjadi kecepatan yang cukup menantang selama satu menit.
Setelah itu kamu bisa memulihkan diri dengan kecepatan rendah selama satu menit. Pada interval berikutnya, lakukan hal yang sama namun dengan waktu dua menit kerja dan dua menit pemulihan.
Pada pengulangan berikutnya, tingkatkan lagi waktu menjadi lima menit sebelum menurunkannya menjadi satu menit setiap sesi.
#mandirijogjamarathon2019
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Cara Membuat Lari di "Treadmill" Lebih Menyenangkan"
Penulis : Nabilla Tashandra
Editor : Lusia Kus Anna
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar