Walhasil, Arema FC harus menyerah 1-3 dari PSS Sleman, tim promosi Liga 1 2019.
Baca Juga : Usai Dikalahkan PSS Sleman, Pelatih Arema FC Kritik Kepemimpinan Wasit
Karena kerusuhan pada laga pertama Liga 1 2019 itu, PSS Sleman pun terancam terkena hukuman dari Komisi Disiplin PSSI.
Terkait ancaman hukuman tersebut, CEO PSS Sleman, Soekeno angkat bicara.
Ia menyerahkan nasib PSS Sleman kepada Tuhan.
“Wallahualam,” kata Soekeno kepada sejumlah media termasuk BolaSport.com.
Soekeno memang sudah mengatakan penyebab kerusuhan pertandingan itu bukan pendukung PSS Sleman dan Arema FC.
Dia menegaskan, hanya beberapa provokator yang merusak jalannya pertandingan tersebut.
Baca Juga: Pilar Asing Persib Musim 2018 Cetak Gol, Sayang Timnya Harus Menderita
Soekeno sangat yakin suporter PSS Sleman tidak punya sifat vandalisme.
Hal yang sama juga dikatakannya soal pendukung Arema FC.
”Kecuali yang membikin keributan itu pendukung PSS, baru boleh dikasih sanksi. Karena kalau dari segi keamanan, kami sudah persuasif,” kata Soekeno.
View this post on Instagram
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar