"Kompetisi ini kami buat untuk masa depan futsal Indonesia yang harus lebih baik. Kami memperhatikan pembinaan atlet dari usia dini agar ada regenerasi atlet terus berjalan," ucap Lucky Afrinaldi saat sesi jumpa pers di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (20/5/2019).
"Pesatnya perkembangan futsal di Indonesia harus diimbangi dengan banyaknya penyelenggaraan kompetisi untuk level usia pembinaan yang dikelola secara profesional, tertib, berskala luas, berkelanjutan, berdurasi panjang, dan penerapan sport science," ucap Lucky Afrinaldi menambahkan.
Meski demikian, kompetisi futsal tersebut belum bersinergi dengan Federasi Futsal Indonesia (FFI). Koordinator Kompetisi Raftel
Algaseries Championship 2019, Ridjaldi, mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan FFI.
Untuk tahun ini Raftel Algaseries Championship Futsal 2019 diselenggarakan di Jawa dan Bali.
Ditargetkan lebih dari 2.000 tim berpartisipasi dan diharapkan ada 40 ribu pemain yang bertanding.
"Kita dalam tahapan akan berkomunikasi agar bisa menjadi kegiatan yang rutin dari FFI. Kami masih dalam tahapan itu dan dalam waktu dekat akan bertemu lalu berkomunikasi dengan mereka," kata Ridjaldi.
Sementara, Direktur Produk Alga Series, Iwan Benny, mengatakan nutrisi yang dimiliki pihaknya sangat cocok untuk tumbuh kembang pemain di usia sesuai kompetisi futsal ini.
"Nutrisi ini bisa mencapai batas maksimal potensi genetik. Kemudian pertumbuhan dan kekuatan tulang menjadi lebih baik. Termasuk massa otot. Stamina dan endurance atau VO2Max pemain bisa meningkat," kata Iwan Benny.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar