Coutinho sendiri tampil dalam dua pertandingan itu, masing-masing selama satu jam laga, tanpa kontribusi gol maupun assist.
Baca Juga: Bos Liverpool Yakin Philippe Coutinho Menyesal Pilih Barcelona
Nasib apes yang menimpa Philippe Coutinho mirip-mirip dengan apa yang dialami Zlatan Ibrahimovic pada Liga Champions 2009-2010.
Kala itu, Ibra pun melakoni musim bersama Barcelona dengan harapan menjuarai Liga Champions setelah direkrut dari Inter Milan pada Juli 2009.
Namun, target itu hancur pula di tangan sang mantan klub pada babak semifinal.
Baca Juga: Dosa Terbesar Pochettino di Final Liga Champions: Mainkan Harry Kane
Seperti halnya Coutinho, Ibrahimovic tampil dalam dua pertemuan kontra Inter Milan dengan penampilan masing-masing hingga menit 60-an.
Hasilnya juga identik. Barca tersingkir dramatis, Inter Milan maju ke final, dan Ibra harus menyaksikan mereka menyabet titel Liga Champions 2009-2010.
Hingga sekarang, trofi Liga Champions menjadi gelar yang belum mampir di daftar riwayat karier bomber gaek yang kini memperkuat LA Galaxy tersebut.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | sportbible.com, Uefa.com |
Komentar