Meski demikian, Simon menilai Manahati masih memiliki peran penting di tim nasional racikannya.
"Saya sudah mengerti dan dia (Manahati) juga sudah minta maaf dan mengaku salah. Dia bakal menjadi salah satu pemain penting saat Kualifikasi Piala Dunia 2022," ucap Simon di Stadion Wibawa Mukti, Senin (3/6/2019), dilansir BolaSport.com dari Tribun Jakarta.
Baca Juga: Esteban Vizcarra Temui Petinggi Sriwijaya FC, Hengkang dari Persib?
Lebih lanjut, pelatih asal Skotlandia itu mengingatkan seluruh pemain yang dipanggil timnas Indonesia untuk menjaga sikap.
Sebab, sikap pemain di lapangan juga menjadi representasi citra sang pelatih.
"Kalau dia jadi pemain timnas, dia tidak hanya mewaili fans tapi juga mewakili saya. Tidak bisa saat dipanggil timnas dia baik-baik saja, tapi saat kembali ke klub malah tunjukkan attitude buruk," kata Simon menambahan.
Simon menyadari bahwa kedisiplinan masih menjadi masalah di sepak bola Indonesia.
Namun ia meminta para pemainnya sadar bahwa menjadi pemain tim nasional adalah sebuah tanggung jawab.
"Banyak masalah di sepak bola Indonesia seperti disiplin. Pemain kalau sudah dipanggil ke timnas harus sadar dan sudah mengerti bahwa ia menjadi role model," tutur Simon.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | Jakarta.tribunnews.com |
Komentar