BOLASPORT.COM - Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, sukses membujuk striker incaran Presiden Real Madrid, Florentino Perez, untuk bergabung ke I Bianconeri.
Florentino Perez melakukan belanja gila-gilaan menjelang musim 2019-2020.
Real Madrid telah menorehkan rekor pembelian terboros sepanjang sejarah klub.
Baca Juga: Guardiola Marah kepada Barcelona karena Ingin Beli Satu Pemain Man City
Pada bursa transfer musim panas 2019, Los Blancos sudah mengucurkan 303 juta euro atau sekitar Rp 4,87 triliun!
Uang tersebut dihamburkan Real Madrid untuk mendatangkan lima pemain, yakni Eden Hazard (100 juta euro), Luka Jovic (60), Eder Militao (50), Ferland Mendy (48), dan Rodrygo Goes (45).
Dari bintang-bintang baru tersebut, Jovic menjadi satu-satunya striker.
Real Madrid kepincut dengan penampilan brilian Jovic bersama Eintracht Frankfurt di sepanjang musim 2018-2019.
Baca Juga: Bukan untuk Messi, Ronaldo Tak Akan Pensiun Sampai Kalahkan Gol 5 Legenda Lagi
Bomber berumur 21 tahun ini sanggup mencetak 17 gol dalam 32 laga Liga Jerman.
Luka Jovic juga mampu mengemas 10 gol dari 14 penampilan di Liga Europa.
Baca Juga: Real Madrid Ogah 'Bobol' Bank Demi Beli Paul Pogba
Namun, dikutip BolaSport.com dari Don Balon, Luka Jovic sebetulnya bukan juru gedor pilihan utama Real Madrid.
Penghuni lini depan incaran pertama Los Blancos dikabarkan akan ke Juventus karena bujukan Cristiano Ronaldo.
Ronaldo sebetulnya adalah legenda Real Madrid.
Kapten timnas Portugal ini sempat memecahkan rekor transfer Real Madrid ketika didatangkan dari Manchester United pada 1 Juli 2009.
Kala itu, Cristiano Ronaldo membuat Florentino Perez merogoh kocek untuk menyerahkan 94 juta euro (sekitar Rp 1,5 triliun) kepada The Red Devils.
Meski kini angka tersebut sudah dikalahkan bintang Real Madrid lain, yaitu Gareth Bale (101 juta euro) dan Eden Hazard (100), Ronaldo tetap dicap sebagai superstar legendaris Los Blancos.
Bahkan, saat meninggalkan Real Madrid untuk pindah ke Juventus pada 10 Juli 2018, Cristiano Ronaldo merupakan top scorer sepanjang masa kubu Santiago Bernabeu dengan 450 gol.
Sekarang fokus utama Ronaldo adalah menjadikan Juventus tim terbaik di Eropa.
Ronaldo meminta Juventus untuk ngotot meningkatkan kualitas tim setelah I Bianconeri disingkirkan Ajax Amsterdam pada perempat final Liga Champions musim lalu.
Dalam duel menghadapi Ajax, Cristiano Ronaldo sukses menyarangkan masing-masing satu gol, baik di partai kandang maupun tandang.
Akan tetapi, dua gol Ronaldo tak cukup menyelamatkan Juventus dari kekalahan agregat 2-3.
Oleh karena itu, Ronaldo meminta Juventus menghadirkan satu pemain depan yang garang.
Baca Juga: Biaya Piala Dunia 2022 di Qatar 111 Kali Lipat Ongkos Renovasi GBK
Juventus memang membutuhkan sosok bernomor punggung 9.
Pasalnya, Mario Mandzukic, yang sejatinya berposisi sebagai penyerang tengah, sudah memasuki usia 33 tahun.
Mandzukic juga dikabarkan tidak sepenuhnya menyukai calon pelatih baru Juventus, Maurizio Sarri.
Borussia Dortmund, Wolfsburg, Paris Saint-Germain, dan AS Roma dilaporkan siap menampung Mandzukic.
Oleh karena itu, demi mewujudkan ambisi Cristiano Ronaldo, Juventus memburu tanda tangan ujung tombak Inter Milan yang lepas dari dekapan Florentino Perez, Mauro Icardi.
Sejak menolak perpanjangan kontrak dengan Inter pada Maret 2019, Icardi sempat diasingkan dari skuad hingga jabatan kaptennya dicabut.
Baca Juga: Lionel Messi dari Jepang Bahagia 'Membelot' ke Real Madrid
Juru taktik anyar Inter Milan, Antonio Conte, pun dikabarkan lebih memilih mendatangkan striker Manchester United, Romelu Lukaku, ketimbang mempertahankan Icardi.
Pada usianya yang ke-26, Mauro Icardi sudah menggelontorkan 124 gol dari 219 penampilan di semua ajang untuk Inter Milan.
Icardi juga sukses dua kali menjadi pencetak gol terbanyak Liga Italia pada 2015 (22 gol) dan 2018 (29).
Situs Transfermarkt mencatat nilai pasar Mauro Icardi saat ini berada di angka 80 juta euro (sekitar Rp 1,28 triliun).
Nominal tersebut bukan hal besar bagi Juventus yang belum mengeluarkan uang sama sekali pada bursa transfer musim panas 2019.
Pemain anyar Juventus pada bursa transfer musim panas 2019 hanya Aaron Ramsey.
Aaron Ramsey tonight at Juventus Stadium. He’s getting ready... ???? #AFC #transfers #Arsenal #Juventus pic.twitter.com/OHNmtuhI9z
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) May 19, 2019
Ramsey didapat Juventus dari Arsenal pada 1 Juli 2019 dengan status bebas transfer.
Juventus malah sudah mempunyai tabungan 53,5 juta euro (sekitar Rp 860 miliar) pada bursa transfer ini setelah melepas lima pemain.
Profit dari penjualan Emil Audero (20 juta euro; ke Sampdoria), Stefano Sturaro (16,5; Genoa), Alberto Cerri (9; Cagliari), Andrea Favilli (7; Genoa), dan Luca Marrone (1; Hellas Verona) bisa menjadi modal Juventus untuk memuluskan transfer Mauro Icardi.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | transfermarkt.com, donbalon.com |
Komentar