Paraguay menggandakan kedudukan pada menit ke 51 lewat sontekan Cardozo yang memanfaatkan umpan Almiron.
3’| GOAL ! 1-0
— All Goals (@AllGoaal) June 16, 2019
Oscar Cardozo
#PARQAT #PARxQAR #CopaAmerica2019 pic.twitter.com/0RaowQFj36
Sayangnya, wasit Diego Haro tak mengesahkan gol tersebut setelah meninjau VAR bahwa Cardozo berada di posisi offside sebelum menyontek bola.
Tim dari negara yang memerdekakan diri dari Spanyol pada abad ke-19 ini akhirnya bisa mendulang gol kedua lewat sepakan geledek Derlis Gonzalez (56').
Paraguaylı Derlis Gonzalez'den Katar'a harika gol. pic.twitter.com/99PbBTEB9e
— GOAL FORZA (@goalforza) June 16, 2019
Hanya saja, Qatar tidak diam melihat ketertinggalan. Mereka terus menggempur pertahanan Qatar.
Alhasil, gol cantik sepakan penyerang Almoez Ali dari luar kotak penalti menandai kebangkitan juara Piala Asia 2019 pada menit ke-68.
Comeback epik akhirnya bisa diwujudkan tim gemblengan pelatih Felix Sanchez itu.
#CopaAmerica | ¡Y continúa el festival de golazos en Brasil! Qatar no se quedó atrás y por medio de Almoez Ali descontó para su selección ¡Vaya perla! pic.twitter.com/JNu3kEJKhE
— Ovación Deportes (@OVDeportes) June 16, 2019
Baca Juga: Messi Minta Argentina Move On Usai Kalah pada Laga Awal Copa America
Adalah Boualem Khoukhi yang mempersembahkan gol kedua buat Qatar pada menit ke-77.
Qatar pun memaksa Paraguay pulang ke penginapan tim dengan gagal meraih tripoin.
Dengan hasil ini, Paraguay dan Qatar sama-sama sudah mengumpulkan satu poin dan menghuni urutan kedua serta ketiga klasemen Grup B.
Sementara pucuk dan posisi buncit klasemen untuk saat ini dihuni Kolombia (3 poin) dan Argentina (0).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Opta |
Komentar