Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rossi Semprot Jurnalis karena Adu Domba Vinales dengan Lorenzo soal Insiden MotoGP Catalunya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 18 Juni 2019 | 06:00 WIB
Valentino Rossi (kanan) memprotes jurnalis Italia, Antonio Boselli, karena memberikan informasi yang salah kepada Maverick Vinales soal insiden dalam balapan MotoGP Catalunya, 16 Juni 2019.
ISTIMEWA
Valentino Rossi (kanan) memprotes jurnalis Italia, Antonio Boselli, karena memberikan informasi yang salah kepada Maverick Vinales soal insiden dalam balapan MotoGP Catalunya, 16 Juni 2019.

BOLASPORT.COM - Valentino Rossi menegur jurnalis asal Italia karena menyebabkan perselisihan antara Maverick Vinales dan Jorge Lorenzo soal insiden MotoGP Catalunya.

Balapan MotoGP Catalunya yang berlangsung Minggu (16/6/2019) diwarnai oleh kecelakaan yang melibatkan empat pembalap di grup terdepan.

Dua di antara keempat pembalap itu adalah Jorge Lorenzo (Repsol Honda) dan mantan rekan setimnya, Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati).

Adapun dua pembalap lain yang tidak beruntung karena terlibat dalam insiden itu adalah Maverick Vinales dan Valentino Rossi dari tim Monster Energy Yamaha.

Baca Juga: Super Ketat, Moto3 Hadirkan 12 Pemenang dalam 12 Race Terakhir

Kejadian bermula saat Jorge Lorenzo mencoba menyalip Maverick Vinales di tikungan 10, namun justru menabrak Andrea Dovizioso yang berada didepannya.

Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang berada di belakang tak dapat menghindar sehingga ikut terjatuh sebelum akhirnya gagal finis.

Jorge Lorenzo sudah meminta maaf kepada ketiga rivalnya itu. Sementara Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso memaklumi, Maverick Vinales menolak memaafkan.

Maverick Vinales menyebut Lorenzo telah membuat kesalahan bak pembalap pemula. Dia juga menilai bahwa rivalnya itu seharusnya mendapat hukuman.

Baca Juga: Soal Manuver Jorge Lorenzo, Maverick Vinales Enggan Beri Maaf

Bagi Vinales, hukuman yang pantas untuk pembalap berjuluk Por Fuera itu adalah start dari posisi terakhir pada balapan berikutnya.

"Saya berharap race director melakukan apa yang sama terhadap saya kemarin (hukuman turun posisi start)," kata Maverick Vinales dilansir BolaSport.com dari Motorsport.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, berbeda dengan Vinales, Rossi memaklumi bahwa kesalahan Lorenzo itu adalah insiden balapan biasa.

Karena itu, saat melihat Vinales marah besar terhadap Lorenzo, Rossi menjadi curiga.

Baca Juga: Valentino Rossi Jelaskan Proses Dirinya Terseret Insiden Jorge Lorenzo

Rossi mencium aroma kesalahpahaman yang berujung kritikan keras dari Maverick Vinales kepada Jorge Lorenzo.

Rossi lantas mengetahui siapa dalangnya. Orang yang dicari Rossi adalah jurnalis Sky Italia, Antonio Boselli.

Boselli ternyata memberikan informasi yang keliru soal komentar Lorenzo ketika melakukan interviu dengan Vinales.

Alhasil, ketika kemudian diwawancara oleh Boselli, The Doctor memanfaatkan momen tersebut untuk menegur Boselli.

"Anda agak licik karena memberi tahu Vinales bahwa Jorge menyebutnya membuat kesalahan pengereman. Itu tidak benar," kata Rossi kepada Boselli dikutip dari Sportfair.

"Kalau Anda bilang begitu, pantas saja Vinales marah. Padahal Jorge sudah meminta maaf, saya mendengarnya," ujar pembalap juara dunia itu.

Rossi kemudian menyindir bahwa Boselli sengaja melakukan hal itu demi memainkan emosi Vinales dan Lorenzo.

Boselli membantah tudingan Rossi. Meski mengakui perbuatannya, pria berkepala plontos itu menyebut kesalahannya sebagai ketidaksengajaan.

Dalam wawancara yang disiarkan secara langsung itu, Boselli akhirnya meminta maaf kepada Valentino Rossi sebelum memberikan pertanyaan berikutnya.

Baca Juga: Super Ketat, Moto3 Hadirkan 12 Pemenang dalam 12 Race Terakhir

Perihal komentar Lorenzo yang dimaksud, rekan setim Marc Marquez itu sebenarnya menjelaskan peristiwa sebelum terjadinya insiden tabrakan.

"Pada akselerasi sebelumnya, Maverick mengerem agar tidak menabrak Marc, jadi saya memanfaatkan slipstream dan menyiapkan manuver," ujar Lorenzo dilansir dari Crash.

"Namun saya mungkin mencoba menyalip Maverick di waktu yang tidak tepat, juga di tikungan yang salah, khususnya," sambungnya menyesal.

Lorenzo sendiri tak ingin memperpanjang masalah dengan Vinales. Pernah mengalami kejadian serupa di masa lalu, Lorenzo memahami kekesalan Vinales.

"Saya paham dengan reaksi Maverick karena dulu saya juga pernah mengalaminya dan respons saya sama. Jadi saya tidak bisa berkata banyak," tandasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Crash.net, motorsport.com, Sportfair.it
REKOMENDASI HARI INI

Punya Bakat Luar Biasa, Shin Tae-yong Berharap Marselino Ferdinan Bisa Mencapai Level yang Sama dengan Son Heung-min

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136