Pertandingan sejatinya belum selesai karena pada menit ke-90, laga harus berhenti sejenak lantaran ada oknum suporter yang menyalakan flare di tribune.
Padahal saat itu, pertandingan masih menyisakan sekitar 3 menit dan memasuki injury time pada menit ke-91.
Kubu Madura United terlihat memprotes wasit Fariq Hitaba untuk menghentikan laga akibat kondisi penonton yang semakin banyak menyalakan flare.
Dalam waktu jeda tersebut, suporter Persebaya, bonek masuk lapangan dan membentangkan spanduk protes.
Spanduk yang diusung beberapa orang tersebut bertuliskan "Jangan Bikin Malu Surabaya".
Spanduk protes tersebut disinyalir merupakan bentuk protes dari bonek yang tidak puas dengan performa Persebaya di beberapa laga terakhir.
Persebaya memang belum meraih kemenangan sejak Liga 1 2019 digelar.
Dari 3 pekan pertama Liga 1, Persebaya meraih hasil imbang dua kali dan sekali hasil kalah.
Salah satu asisten pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro terlihat emosional menanggapi apa yang dilakukan bonek.
Kemudian ia mendekati sejumlah bonek yang membentangkan spanduk tersebut. Namun beruntung, ia berhasil ditenangkan oleh sejumlah orang dari bench Persebaya sehingga keributan tidak terjadi.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar