Terlepas dari peluang Kolombia yang acap kali mental, wasit asal Venezuela, Alexis Herrera, kerap memberi keputusan kontroversial.
Wasit Herrera tercatat mengabaikan dua hand-balls di kotak penalti Qatar yang terjadi pada menit ke-33 dan 49', meskipun telah memantau VAR (Video Assistant Referee).
Gawang juara Piala Asia 2019 itu pun akhirnya pecah berkat aksi striker Atalanta, Duvan Zapata, empat menit jelang laga kelar.
Baca Juga: Presiden Napoli: James Rodriguez Memang Diinginkan Carlo Ancelotti
James Rodriguez outside of the boot assist for Duvan Zapata, who (likely) wins it for Colombia#COLQAT #CopaAmerica pic.twitter.com/6VvMr14BIg
— frank (@sudokufishh) June 19, 2019
Memanfaatkan umpan renyah dari gelandang serang Real Madrid, James Rodriguez, Zapata melompat dan menanduk bola hingga masuk ke gawang Qatar.
Menariknya, pahlawan yang mengantar Atalanta ke Liga Champions musim 2019-2020 itu juga mencetak satu gol pada menit yang sama saat Kolombia menang 2-0 atas Argentina, Sabtu (15/6/2019) lalu.
Adapun James Rodriguez disebut Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis, sebagai pemain yang diinginkan oleh pelatih Carlo Ancelotti.
James’ pass + Zapata’s finish = 86th-minute winner for Colombia at #CopaAmerica pic.twitter.com/i2nPdyS8tx
— B/R Football (@brfootball) June 19, 2019
Baca Juga: Cinta Bertepuk Sebelah Tangan, Barcelona Ditolak Matthijs de Ligt
Menurut Goal yang dilansir BolaSport.com Kolombia mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola 68 persen.
Tim dari negara yang luas wilayahnya 2,5 kali Pulau Sumatera ini menciptakan 9 tembakan yang 5 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Komentar