Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kemenpora Resmi Menerima Laporan Asian Para Games 2018

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 21 Juni 2019 | 17:30 WIB
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hasil laporan akhir dari Tim Penyelesaian Laporan Akhir untuk Indonesia Asian Para Games  di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2019).
M. HARY PRASETYA/BOLASPORT.COM
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) hasil laporan akhir dari Tim Penyelesaian Laporan Akhir untuk Indonesia Asian Para Games di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2019).

BOLASPORT.COM - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia secara resmi menerima hasil laporan akhir dari Tim Penyelesaian Laporan Akhir untuk Indonesia Asian Para Games 2018.

Laporan tersebut diserahkan di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2019).

Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, menerima laporan yang diserahkan eks Sekretaris General INAPGOC, Bayu Rahadian, yang dalam hal ini bertindak sebagai Ketua Tim Penyelesaian Laporan Akhir INAPGOC.

Kemenpora dalam hal ini sangat mengapresiasi kinerja TPAL yang mendedikasikan waktu dan pikirannya dari semenjak dibentuknya INAPGOC bahkan hingga lewat masa tugasnya.

Menurut Gatot S Dewabroto, hal ini dirasa cukup melegakan karena beban tanggung jawab Kemenpora dalam kaitannya dengan penyelenggaraan Asian Para Games 2018 telah berkurang, bahkan hampir seluruhnya selesai.

Baca Juga: PSIS Semarang Prihatin dengan Kabar Hilangnya Ferry Anto Eko Saputra

"Saya atas nama Kemenpora mengucapkan terima kasih kepada Tim Penyelesaian Laporan Akhir INAPGOC yang telah menyelesaikan masalah distribusi aset BMN kepada sejumlah pihak terkait," kata Gatot S Dewab Boto.

"Ini tidak hanya terkiat dengan tindak lanjut temuan BPK, tetapi juga menunjukan pada publik bahwa tim eks INAPGOC ini mampu memberikan aset properti Asian Para Games pada pihak-pihak yang memang sangat membutuhkan."

"Sehingga melalui acara ini tim eks INAPGOC ini juga ingin menyampaikan akuntabilitas pada publik bahwa panitia Asian Para Games 2018 tidak hanya sukses saat penyelenggaraan, tetapi juga sukses saat harus mempertanggungjawabkan laporan keuangan," ucap Gatot menambahkan.

Sementara itu, eks Ktua INPAGOC, Raja Sapta Oktohari, yang juga hadir pada sesi jumpa pres siang ini mengungkapkan rasa bangga terhadap para personel rekan-rekannya.

Raja Sapta Oktohari menilai rekan-rekannya masih menunjukan spirit kerja keras sebagai bentuk tanggung jawab terhadap pekerjaan.

"Sukses administrasi kami tempuh bersama Kemenpora, TPAL, dan seluruh lembaga negara terkait lainnya untuk memastikan ketertiban pelaporan dan akuntabilitas penyelenggaraan Asian Para Games 2018," kata Raja Sapto Oktohari.

"Dalam sukses penyelenggaraan, Asian Para Games 2018 mencatat jumlah negara peserta terbanyak yaitu 43 negara anggota Asian Paralympic Committee atau APC. Jakarta menjadi saksi beberapa sejarah baru dalam penyelenggaraan Asian Para Games, bahkan juga dalam sejarah dunia,"

Raja Sapto Oktohari sangat senang karena untuk pertama kalinya dua negara Korea hadir sebagai delegasi bersatu untuk berkompetisi dan meraih prestasi di bawah satu bendera delegasi olahraga.

Dari aspek olahraga disabilitas, Indonesia mencatat hadirnya 14 rekor dunia baru, 67 rekor Asia, dan 164 rekor pertandingan.

Asian Para Games 2018 pun mencatat sukses legacy atau warisan bagi Indonesia dalam aspek fisik, nonfisik, serta kepedulian nasional.

Saat ini, Jakarta pun memiliki 19 venue olahraga dengan aksesibilitas yang semakin sesuai dengan standar Internasional.

Asian Para Games 2018 juga telah sukses mengangkat harkat Sumber Daya Manusia Indonesia dengan dilantiknya 713 orang National Technical Official, 44 orang National Classifier, dan 3 orang International Classifier.

"Seluruh capaian INAPGOC utamanya sukses penyelenggaraan dan sukses legacy, kami tuangkan dalam buku laporan akhir Asian Para Games 2018 dan buku Legacy Asian Para Games 2018." lanjut Raja Okto Saptohari.

"Laporan akhir Asian Para Games 2018 disusun dalam bahasa Inggris sebagai tanggung jawab Indonesia pada Asian Paralympic Committee sebagai laporan penyelenggaraan dan rujukan bagi negara-negara tuan rumah Asian Para Games selanjutnya."

"Sedangkan buku Legacy Asian Para Games 2018 adalah persembahan untuk bangsa Indonesia, sebagai capaian sejarah baru kita semua dalam menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dengan semangat olahraga," tutupnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
29
58
3
Nottm Forest
29
54
4
Chelsea
29
49
5
Man City
29
48
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
29
47
8
Fulham
29
45
9
Aston Villa
29
45
10
Bournemouth
29
44
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
27
60
2
Real Madrid
28
60
3
Atlético Madrid
28
56
4
Athletic Club
28
52
5
Villarreal
27
44
6
Real Betis
28
44
7
Mallorca
28
40
8
Celta Vigo
28
39
9
Rayo Vallecano
28
37
10
Sevilla
28
36
Klub
D
P
1
Inter
29
64
2
Napoli
29
61
3
Atalanta
29
58
4
Bologna
29
53
5
Juventus
29
52
6
Lazio
29
51
7
Roma
29
49
8
Fiorentina
29
48
9
Milan
29
47
10
Udinese
29
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X