Apalagi Ashleigh Barty sempat mengalami masa sulit dalam karier tenisnya.
Baca Juga: Dani Pedrosa Ungkap Suka Duka Menjadi Pembalap Penguji di KTM
???? steps to the top of the world.
How @ashbar96 ???????? rose to the summit of the world rankings in ???? --> https://t.co/MHNDDZx99f#ItTakesWTA pic.twitter.com/2OybfOAqdG
— WTA (@WTA) June 23, 2019
"Ini terjadi setelah beberapa minggu yang sulit dan tahun-tahun yang penuh badai dalam karier saya," jelas Barty.
"Bisa mengikuti jejak Evonne dan memiliki status yang sama dengannya adalah hal yang luar biasa," tambahnya.
Kemenangan ini membuat Barty makin percaya diri meraih hasil serupa saat berlaga di turnamen Grand Slam Wimbledon 2019 awal bulan depan.
Baca Juga: Rekor Argentina di Perempat Final Copa America Tak Bagus-bagus Amat
Sebelumnya, Asleigh Barty juga menyabet gelar bergengsi dengan menjadi juara Roland Garros 2019 setelah mengalahkan Marketa Vondrousova (Republik Ceska).
"Anda selalu bermimpi menjadi nomor satu dunia saat masih kecil. Setelah menjadi kenyataan, itu luar biasa," ucap Barty lagi.
"Tahun ini saya bertujuan untuk masuk 10 besar. Namun prestasi ini menjadi bukti untuk orang di sekitar saya," kata Asleigh Barty mengakhiri.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | BBC |
Komentar