Akan tetapi, Danilo Petrucci dengan tegas mengatakan tidak ada team order yang diterapkan tom Mission Winnow Ducati.
"Tidak ada strategi team order di tim kami," kata Danilo Petrucci dilansir BolaSport.com dari speedweek.
Pembalap 28 tahun itu itu mengungkapkan komitmennya untuk selalu meraih hasil maksimal selama mempunyai kesempatan untuk mewujudkannya.
Selain itu, Petrux juga bertekad untuk membuktikan kepada orang-orang jika kemenangan yang diraih saat mentas di Mugello bukanlah suatu kebetulan.
Baca Juga: Goh Jin Wei Tak Kunjung Pulih, Tunggal Putri Malaysia Alami Krisis
"Jika saya mempunyai kesempatan untuk menang, saya akan mencoba untuk meraihnya," tutur Petrucci lagi.
"Saya ingin membuktikan kemengan di Mugello bukan kebetulan belaka. Hasil podium pertama itu terjadi karena kami telah membalap dengan bagus," kata Danilo Petrucci mengakhiri.
Saat ini Danilo Petrucci tengah bersiap untuk mengaspal pada seri MotoGP Belanda yang akan bergulir pada 28-30 Juni 2019.
Petrucci sendiri datang ke Assen, dengan bekal sekali kemenangan dan dua kali finis ketiga dari tujuh balapan yang telah dilakoni musim ini.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | Speed Week |
Komentar