BOLASPORT.COM - Sekitar satu pekan sebelum Indonesia Open 2019 dimulai, panitia penyelenggara bekerja keras mempersiapkan Istora Senayan yang menjadi venue turnamen tersebut.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, turnamen Indonesia Open 2019 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juli mendatang.
Demi membuat nyaman para pencinta bulu tangkis yang akan menonton turnamen BWF Super 1000 tersebut, panitia penyelenggara (panpel) pun mulai "menyulap" Istora Senayan.
Nantinya, para penonton akan memiliki kesempatan berinteraksi langsung dengan para atlet melalui acara "meet and greet", serta berbagai hiburan lainnya.
"Persiapan secara organisasi sudah berjalan dengan baik dan sekarang dari segi kepanitaan kami konsentrasi ke persiapan fisik," kata ketua panitia Indonesia Open 2019, Achmad Budiharto, dilansir BolaSport.com dari PBSI.
"Dari segi pemain, persiapannya sudah ke arah pematangan teknik dan strategi permainan," ujar dia melanjutkan.
Selain itu, panpel juga bakal melakukan tata ulang ruangan di Istora dan melihat apakah memungkinkan untuk menambah kapasitas penonton.
Baca Juga: Update Peringkat BWF - Praveen/Melati Duduki Peringkat 6 Dunia
"Misalnya awalnya tempat tv sekian baris, diperkecil jadi sekian baris dan bisa dimanfaatkan untuk penonton. Namun, baru bisa diputuskan setelah semua terpasang," ujar dia.
Sesuai tema sports-art-entertainment yang diusung Indonesia Open 2019, Istora Senayan juga akan dipercantik dengan spot-spot yang identik dengan nuansa bulutangkis.
"Kami siapkan infrastrukturnya, penonton bisa berekepresi, dan berfoto dengan kamera sendiri. Akan ada bangunan portable baru dan tentunya akan mencirikan bulutangkis dan hanya bisa dijumpai di Indonesia Open 2019," kata Budiharto.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | PBSI |
Komentar