Baca Juga: Tampil Melempem, Valentino Rossi Tegaskan Masih Punya Motivasi
"Saya ingin menyatukan semua sabuk di kelas ini. Kini, semakin dekat dan semakin dekat ke penyatuan itu saat saya akan melawan Ruiz," tutur dia.
"Saya pikir itulah yang hilang dari divisi kelas berat. Kami membutuhkan satu juara, satu wajah, satu nama, itulah saya Deontay Wilder. Saya tidak sabar menunggu hal itu terjadi," ucap Wilder lagi.
Saat ini, agenda pertarungan tinju terdekat yang akan dilakoni Deontay Wilder ialah melawan Luis Ortiz (Kuba) di New York, AS, 5 Oktober 2019.
Setelah itu, Wilder dijadwalkan melakoni rematch kontra Tyson Fury.
Meski sudah mengantongi tanggal penyelenggaraan, duel Wilder versus Fury jilid kedua masih belum ditentukan tempatnya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar