Selama 6 tahun membela El Real, karier Bale memang tidak bisa dikatakan mulus dalam hal menarik hati suporter dan petinggi Madrid.
Sederet penampilan melempem, cedera, dan rumor soal ketidakmampuan berbahasa Spanyol seakan melenyapkan kontribusinya meraih 13 trofi bagi klub.
Total, Bale melesakkan 102 gol dan 65 assist dengan jumlah gelar dan rasio yang jauh lebih baik dari Zidane sendiri saat memperkuat Real Madrid sebagai pemain.
Jangan lupakan gol akrobatik spektakuler bintang Wales itu di final Liga Champions 2018 yang membenamkan Liverpool.
Does Gareth Bale get treated too harshly? ???? pic.twitter.com/h04ylD1XNP
— 90min (@90min_Football) July 19, 2019
Kini, Bale malah dinilai diperlakukan tidak pantas sebagai salah satu legenda klub.
Kalimat "Justice For Gareth Bale" disertai umpatan buat Zidane mengemuka di media sosial.
Baca Juga: Zidane Tinggalkan Latihan Pramusim Real Madrid Secara Mendadak
Sang pelatih banyak disebut "menjijikan", "kasar", hingga "bodoh" setelah mengumumkan kepada publik soal pengusiran Bale dari skuad.
"Kita tidak pernah tahu apa yang ada di balik layar. Saat Bale meninggalkan Madrid, akan ada banyak gelar yang dikenang berkat jasanya," tulis media Inggris, Daily Mail.
Real Madrid dikabarkan sedang mengusahakan transfer Bale yang masih mandek lantaran harganya yang mahal plus angka gaji selangit.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | dailymail.co.uk, Marca.com |
Komentar