Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Mengenang Garrincha, Pesepak Bola Brasil Berkaki Bengkok Bertalenta Emas
Dua penggawa timnas Brasil itulah yang menjadi inspirasi Echigo dalam menciptakan teknik elastico.
Nama Echigo kurang menggaung di Brasil dan semakin kurang terdengar karena ia mudik ke tanah leluhurnya dan berkarier di Liga Jepang mulai tahun 1970-an.
Tetapi seolah diwariskan, teknik elastico tetap membekas pada pemain Brasil, terutama mantan rekan setim Echigo di Corinthians, Roberto Rivellino (terkadang ditulis juga Rivelino).
"Yang menciptakan skill ini adalah orang Jepang, bukan orang Brasil," kata Echigo dengan nada bercanda ketika meluncurkan proyek stadion pada 2014, dilansir BolaSport.com dari Al Jazeera.
"'Oh! Apaan nih?' Dan lalu semuanya mencobanya, termasuk Rivellino," ungkapnya lagi, mencoba menerangkan ekspresi rekan setimnya ketika melihat kebolehannya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Kartu Merah Tercepat di Ajang Piala Dunia
Rivellino yang dianggap banyak kalangan menciptakan elastico mengakui Echigo adalah inventor dari skill tersebut.
Pria yang identik dengan kumis lebatnya itu terpana ketika Echigo melakukannya di lapangan latihan.
Namun tidak sepenuhnya mengakui pernyataan Echigo, karena Rivellino menegaskan teknik elastico yang ia peragakan sudah disempurnakan olehnya.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | aljazeera.com, twitter.com, nippon.com, planetfootball.com, sergio-echigo.com |
Komentar