Baca Juga: Hasil Japan Open 2019 - Kalah Dramatis, Della/Rizki Tersingkir
Mantan pemain Persegres Gresik United tersebut harus absen karena mengemban tugas mengawal gawang Timnas U-23.
Tama menambah masa absennya dalam skuad Madura United hingga Madura United bertandang ke Stadion Andi Mattalatta, Makassar, kandang PSM dalam Leg pertama semifinal Piala Presiden karena ayahnya meninggal.
Kesempatan bermain akhirnya datang pada pertandingan melawan Arema FC pada Sabtu (20/7/2019).
Pemain berusia 22 tahun tersebut mampu menjaga gawangnya dari ancaman tim Singo Edan hingga pertandingan usai.
Baca Juga: Foto Neymar 'Haram' di Media Sosial Paris Saint-Germain
Pasca peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan, tangis penjaga gawang asal Kabupaten Sidoarjo itu pun pecah.
Pertandingan itu merupakan laga pertamanya tanpa kehadiran sosok sang ayah.
Alasan itulah yang membuat dirinya tidak dapat membendung tangisnya.
“Saya biasanya mendapatkan support dari ayah dan ibu sebelum pertandingan," ujar Tama.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | maduraunitedfc.com |
Komentar