Diakuinya, mereka akan bisa mengendarai motor 600 cc yang jarang dikendarai dan itu penting.
”Dengan memakai motor 600 cc, pembalap muda memiliki pengalaman bagus,” ujar Rizky.
”Saya juga punya pendapat kalau balap ketahanan 4 jam ini pas buat pembalap muda dan yang senior untuk yang 8 jam.”
”Apalagi, balap endurance ini punya banyak manfaat, walau jauh berbeda dengan sprint race,” katanya menambahkan.
Dalam balap ketahanan, Rizky menjelaskan kalau tugas pembalap dan timnya memiliki kompleksitas tinggi.
Baca Juga: Liliyana Natsir Jalani Profesi Anyar pada Audisi Umum PB Djarum 2019
Jadi, kerja sama tim sangat berperan penting termasuk soal strategi pit in dan pit out, soal ganti ban, plus kombinasi dalam melihat cuaca saat lomba.
Bagaimana cara koordinasi dua pembalap itu juga memiliki pengaruh, termasuk soal setting motor.
”Apalagi, kami mengirim dua pembalap dengan karakter beda plus postur yang tak sama, satu tinggi dan satunya pendek,” ujar Rizky.
”Mereka juga beda karakter, cepat dan ada yang lebih lambat. Namun itu bukan masalah besar, buktinya Lucky (Hendriansya) tampil bagus dalam keadaan tertekan,” ucapnya.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar